fixmakassar.com – Badai menerjang industri penerbangan, kali ini menimpa maskapai Spirit Airlines. Bak sayap patah, maskapai ini berencana mereduksi armadanya hingga hampir separuh, tepatnya sekitar 100 pesawat dari total 214 armada yang dimilikinya. Langkah pahit ini diambil seiring dengan pengajuan perlindungan kebangkrutan Bab 11 untuk kedua kalinya tahun ini akibat krisis keuangan yang mendera.
Fred Cromer, CFO Spirit Airlines, mengungkapkan bahwa badai finansial ini disebabkan oleh kelebihan kapasitas yang berpadu dengan permintaan penumpang yang lesu, menciptakan tekanan harga yang signifikan. Ibarat kapal oleng di tengah lautan badai, Spirit Airlines berjuang keras untuk tetap bertahan.
"Meskipun industri ini menaruh harapan pada pemulihan di awal tahun 2025, kenyataannya jauh panggang dari api. Hal ini jelas memicu situasi sulit yang kita hadapi saat ini," ujarnya, seperti dikutip dari Reuters, Sabtu (4/10/2025).
Dalam beberapa pekan terakhir, Spirit telah mengumumkan penghentian layanan di belasan bandara AS, termasuk Hartford, Connecticut, dan Minneapolis, Minnesota, serta menangguhkan sekitar 40 rute sebagai bagian dari rencana restrukturisasi. Perusahaan telah menerima persetujuan dari Pengadilan Kepailitan AS untuk Distrik Selatan New York untuk menolak 12 sewa bandara dan 19 perjanjian penanganan darat.
Selain itu, perusahaan juga menolak sewa 27 pesawat dari lessor AerCap (AER.N). AerCap akan membayar Spirit US$ 150 juta sebagai bagian dari kesepakatan tersebut, yang menyelesaikan perselisihan mereka atas kesepakatan yang mencakup 36 pesawat Airbus (AIR.PA).
Tak hanya pemangkasan armada, Spirit juga mengumumkan rencana untuk merumahkan sepertiga dari total pramugarinya. "Sebagai bagian dari restrukturisasi yang sedang berlangsung, kami mengambil langkah-langkah untuk menyesuaikan jumlah staf dengan ukuran armada dan volume penerbangan yang diharapkan. Sejalan dengan proses ini, kami telah membuat keputusan sulit untuk merumahkan sekitar 1.800 Pramugari, efektif 1 Desember 2025," demikian pernyataan resmi Spirit, seperti dilansir fixmakassar.com – dari CBS News.
