Berita  

Investor Kakap, Jangan Lupa Gandeng UMKM! Ada Apa?

Mahadana
Investor Kakap, Jangan Lupa Gandeng UMKM! Ada Apa?

fixmakassar.com – Pemerintah melalui Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM kembali mengingatkan para investor besar untuk merangkul Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) lokal dalam setiap investasi yang mereka tanamkan. Ibarat nahkoda kapal besar, investor diharapkan tidak melupakan perahu-perahu kecil di sekitarnya, melainkan menjalin kolaborasi yang saling menguntungkan.

Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM bahkan telah memfasilitasi 175 UMKM melalui Talkshow dan Workshop Peningkatan Kompetensi Pelaku Usaha Nasional di Bali, sebagai bentuk dukungan nyata. Deputi Bidang Pengembangan Iklim Penanaman Modal Kementerian Investasi, Riyatno, menekankan pentingnya kemitraan antara investor dan UMKM di lokasi investasi.

Investor Kakap, Jangan Lupa Gandeng UMKM! Ada Apa?
Gambar Istimewa : akcdn.detik.net.id

"Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM memiliki program kemitraan, antara usaha besar dengan UMKM setempat. Jadi, investasi besar, baik PMA maupun PMDN, diharapkan berkolaborasi dengan UMKM," ujar Riyatno, seperti dilansir fixmakassar.com – .

Lebih lanjut, Riyatno menambahkan bahwa pemerintah juga memiliki program fasilitas kemitraan menuju pasar ekspor, sebagai upaya untuk mendorong UMKM naik kelas dan bersaing di kancah global. Tujuannya jelas, memperkuat kapasitas dan daya saing UMKM melalui peningkatan keterampilan SDM, kualitas produk, serta mendorong hilirisasi.

Wakil Ketua Harian III Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas), Ayu Heni Rosan, menyoroti peran penting perempuan dalam pertumbuhan UMKM Kriya. Menurutnya, perempuan bukan hanya pengrajin, tetapi juga pelaku usaha tangguh, penggerak ekonomi keluarga, dan penjaga warisan budaya lokal.

"Kegiatan peningkatan kompetensi pelaku usaha menjadi ruang pemberdayaan perempuan dalam rangka memperkuat kapasitas manajerial, kualitas ekonomi, serta memperluas jaringan pasar. Ketika perempuan memberdaya, maka UMKM dan bangsa ikut menguat," jelas Ayu, yang juga menjabat Ketua Dewan Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kementerian Investasi.

Ikuti Kami di Google News

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *